Senin, 23 November 2015


Video Tutorial Desain MUG Bergambar
Desain mug bergambar saat ini telah menjadi primadona terbaru yang disenangi oleh kalangan anak muda. Dengan kejelian melihat peluang ini, maka terbuka kesempatan untuk memulai suatu usaha cetak digital khususnya Desain MUG bergambar. Untuk membuat Mug Bergambar secara umum biasanya menggunakan dua cara, yang pertama dengan menggunakan
alat press mug, yaitu dengan cara mencetak gambar pada kertas transferpaper, kemudian di press dengan alat press MUG, pastinya membutuhkan dana yang lumayan besar. Untuk cara yang kedua adalah dengan menggunakan cara yang mudah dan sederhana yang membutuhkan budget yang relatif lebih sedikit. Oke, langsung saja kita simak tulisan dibawah :
1. Hapus setiap stiker atau label harga dari cangkir Anda. Cuci cangkir dengan deterjen ringan untuk menghilangkan kotoran atau residu stiker.
2. Pilih atau buatlah gambar yang Anda ingin untuk ditempatkan di cangkir Anda.
3. Buka program pengedit foto (adobe photoshop atau corel photo paint) dan buatlah dokumen baru dengan dimensi yang sama seperti kertas decal air Anda, biasanya 8,5 x 11 inci.
4. Scan atau buka foto Anda di dalam foto-program pengedit Anda.
5. Pilih seluruh foto dengan menggunakan marquee tool lalu copy, kemudian paste foto ke dalam dokumen baru.
6. Ubahlah ukuran foto tersebut sehingga sesuai dan pas di cangkir yang akan Anda rancang.
7. Tambahkan teks, efek atau clip art yang ingin Anda tambahkan pada desain akhir.
8. Cetak foto yang telah selesai Anda rancang ke water decal paper Anda. Ikuti paket petunjuk mengenai pengaturan printer.
9. Gunting gambar tersebut dari water decal paper.
10. Semprot gambar Anda tersebut menggunakan clear acrylic sealer. Lakukan langkah ini di area yang berventilasi baik dan tahan penyemprotan kira-kira bisa 12 inci jauhnya dari posisi kertas. Terapkan beberapa lapisan tipis penyemprotan bertahap pada gambar untuk mengamankan tinta ke water decal paper. Hindari penyemprotan tebal sekaligus pada gambar.
11. Biarkan acrylic sealer mongering.
12. Potong kelebihan kertas dari gambar Anda dan buang sisanya.
13. Tempatkan decal ke dalam mangkuk air untuk sekitar lima detik. Anda akan dapat mengetahui kapan gambar siap meluncur (terkelupas licin) dari kertasnya.
14. Kelupaslah gambar dari kertasnya, lalu tempelkan pada permukaan mug. Sesuaikan gambar dengan pas pada posisi mug-nya saat masih basah (sehingga mudah digeser-geser).
15. Usap gambar dengan hati-hati dengan kain kering dan biarkan mongering.

Berikut Video Tutorial nya:

Senin, 26 Oktober 2015

Cara Cara Membuat Tampilan di Blog Mu Jadi Lebih Menarik

Memiliki blog dengan tampilan keren dan enak dilihat tentu menjadi kembanggaan tersendiri untuk sang pemilik blog. Namun, proses untuk mempercantik tampilan blog saya akui bukan suatu pekerjaan yang mudah, khususnya untuk blogger pemula yang notabenya masih awam dengan bahasa HTML dan CSS. Padahal kedua bahasa tersebutlah yang menjadi dasar / kerangka dalam mendesain tampilan blog.

Atas alasan itulah, melalui artikel ini saya ingin berbagi bagaimana cara mempercantik blog, khususnya untuk teman-teman blogger yang masih belum menguasai bahasa pemrograman web HTML dan CSS. Karena dengan widget dan source code yang sudah saya siapkan, maka saya yakin siapapun bisa dengan mudah mempercantik blognya, karena tinggal copy dan paste saja.

Sebelumnya saya ingin menjelaskan terlebih dahulu tentang template yang merupakan inti dimana desain suatu blog disimpan / ditulis. Secara garis besar ada 3 komponen dasar template yang perlu kita edit / tambahkan untuk mendapatkan desain blog yang cantik, menarik dan keren. Ketiga komponen template yang saya maksud tersebut adalah :

  • Background
  • Efek
  • Widget

Dari ketiga komponen tersebut masih dipecah lagi hingga menghasilkan sub-komponen sepert berikut ini :

Background :

  • Background Image
  • Background Color

Efek :

  • Hover
  • Animasi Bergerak

Widget :

  • Social Button
  • Widget Twitter Follower
  • Widget Facebook Fanpage Like

Selanjutnya mari kita edit satu per satu dari ketujuh subkomponen template diatas agar menghasilkan perpaduan tampilan blog yang apik nan indah.

* Tutorial ini menjelaskan kepada Anda cara mempercantik blog blogspot, jika belum punya Anda bisa membuatnya di blogger.com dan untuk panduan membuat blog silahkan baca tutorialnya disini cara membuat blog.

1. Mempercantik Blog dengan Background Image


Menambahkan background image pada <body> template blog sebenarnya sangat tidak saya rekomendasikan karena berpotensi untuk membuat load situs blog kita menjadi berat / lemot. Solusinya adalah dengan menggunakan background image repeat, yaitu sebuah kode CSS untuk menduplicate gambar secara berulang-ulang.

Jadi disini kita nantinya akan menggunakan gambar dengan ukuran yang sangat kecil lalu menduplikat gambar tersebut hingga memenuhi 1 halaman. Perlu dicatat bahwa cara ini sebenarnya hanya cocok untuk gambar berjenis pattern / pola garis seperti persegi / segita. Untuk menerapkannya dalam blog siapkan terlebih dahulu gambar yang akan kita jadikan sebagai background, sebagai contoh saya akan menggunakan gambar dengan pola kotak.

Contoh Background Pattern

Dan untuk menerapkan gambar tersebut menjadi background pada bagian body template, silahkan gunakan kode CSS dibawah ini :

CSS
body {
    background-image: url(https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjSwoJptpX3EYcjcY08wTMm5hlHU5K7RtRSnVW6AhK4xg2YfaTkDa65EWxN9VsCT_Tc3EEabOWh600dNj9Uoweqy97ZrYoityF-cwesDdqpmMUEJEcKTMYvz_9MAFfV6IrJ-xEC0dZOExY/s1600/noisy_grid.jpg) repeat scroll top left;
}

Copy lalu paste kode tersebut, tepat diatas kode ]]></b:skin> (untuk blogger). Selanjutnya save dan lihat hasilnya, dijamin blog Anda akan tampil lebih cantik dengan background kotak-kota yang keren.

2. Mempercantik Blog dengan Background Color


Cara mempercantik blog yang kedua adalah dengan cara mengganti warna background blog, yang saya yakin hampir seluruh warna template blog, di setiap div-nya hanya menggunakan satu warna. Nah, disini saya akan mencontohkan bagaimana membuat dua warna dalam 1 div. Dua warna yang akan saya gabungkan disini adalah warna cream dan cream putih.

CSS
.gradient {
    background: -webkit-gradient(linear, left top, left bottom, color-stop(0, #fafafa), color-stop(1, #f5f5f5));
}

Selanjutnya silahkan Anda masukkan teks / gambar / video / widget ke dalam div dengan class gradient, contohnya bisa Anda lihat dibawah ini.

HTML
<div class="gradient"><img src="url gambar" style="float:left"> anda bisa memasukkan teks atau bahkan kode html disini</div>

Div diatas bisa Anda masukkan dibagian 'tata leat' atau bisa juga langsung menuju template editor Blogger.

3. Cara Mempercantik Blog dengan Efek Hover


Apa itu efek Hover ? singkatnya, hover adalah efek yang akan muncul saat kursor berada diatas selector. Untuk lebih jelasnya Anda bisa lihat contoh hover yang saya terapkan pada tombol 'tekan' dibawah ini.

Tekan

Untuk membuat efek seperti itu, ada dua kode yang kita persiapkan, yang pertama adalah kode HTML div, dan kode CSS selector hover.


CSS
.tombol {
    text-align: center;
    border: 1px solid gainsboro;
    width: 100px;
    margin: auto;
    height: 25px;
    line-height: 25px;
}

.tombol:hover {
    background: rgb(153, 153, 240);
    color: white;
}

HTML
<div class="tombol">Tekan</div&gt
>

Simpan dan silahkan Anda lihat hasilnya. Selain menambahkan efek hover, kita juga bisa membuat efek animasi tombol berputar, dengan efek animasi, silahkan baca panduannya dibawah ini.

4. Cara Mempercantik Blog dengan Efek Animasi Bergerak


Efek animasi bergerak disini ada dua macam, ada yang harus disentuh (hover) dulu baru efek animasinya bekerja dan ada juga yang otomatis langsung bergerak. Dan kedua efek tersebut akan saya jelaskan secar detail.

Efek Animasi Bergerak dengan Hover

Kita akan melanjutkan kode css tombol 'tekan' diatas, untuk membuatnya bergerak atau lebih tepatnya berputar saat kursor menyentuh tombol, maka kita perlu menambahkan efek css rotate berikut ini.

CSS
.tombol {
    -webkit-transition-duration: 0.8s;
    -moz-transition-duration: 0.8s;
    -o-transition-duration: 0.8s;
    transition-duration: 0.8s;
    -webkit-transition-property: -webkit-transform;
    -moz-transition-property: -moz-transform;
    -o-transition-property: -o-transform;
    transition-property: transform;
    overflow: hidden;
}

.tombol:hover {
    -moz-transform: rotate(360deg);
    -webkit-transform: rotate(360deg);
    -moz-transform: rotate(360deg);
    -ms-transform: rotate(360deg);
    -o-transform: rotate(360deg); transform: rotate(360deg);
}

Dan hasilnya nanti akan seperti tombol dibawah ini.
Tekan

Jadi dengan menerapkan efek css animasi rotate, bukan hanya lebih keren, tapi juga akan membuat blog Anda lebih menarik dan atraktif, dan ujung-ujungnya akan membuat pengunjung betah.

Efek Animasi Bergerak dengan Marquee

Jika Anda ingin mempercantik blog dengan animasi bergerak namun tanpa perlu disentuh, maka kode css Marquee adalah jawabannya. Namun disini saya tidak akan menjelaskan lagi bagaimana cara menggunakan efek berjalan marquee, karena pada artikel sebelumnya sudah saya jelaskan secara detail beserta cara memodifikasi kode marquee.

Singkatnya untuk membuat efek marquee / efek berjalan, maka kita harus mengapitnya dengan kode html marquee seperti dibawah ini.

HTML
<marquee>letakkan teks / gambr / video disini</marquee>

Kedua efek diatas sebenarnya bisa digabungkan yaitu dengan menambahkan property pada selector marquee, selanjutnya tinggal Anda tambahkan efek hover.

5. Cara Mempercantik Tampilan Blog dengan Social Share Button


Selain berfungsi untuk mempercantik tampilan blog, widget social button juga sangat bermanfaat untuk meningkatkan traffic dan juga SEO (sebagai social signal), jadi tidak alasan untuk tidak memasang widget social button pada blog Anda. Untuk cara pembuatannya sebenarnya cukup mudah, kita bisa membuatnya secara otomatis di situs ShareThis.

  1. Kunjungi situs ShareThis disini www.sharethis.com/get-sharing
    Cara Mempercantik Tampilan Blog dengan Social Share Button

    Jika halaman sharethis sudah terbuka, silahkan Anda lanjutkan dengan memilih platform blog yang Anda gunakan, pada contoh ini saya menggunakan Blogger, untuk penggunakan Wordpress silahkan pilih platform atau CMS Wordpress.
  2. Pilih model Social Share Button
    Cara Mempercantik Tampilan Blog dengan Social Share Button 2

    Silahkan pilih model social button mana yang menurut Anda paling bagus untuk mempercantik blog. Saya sendiri suka social button model 1 karena lebih minimalis.
  3. Klik 'Get The Code' untuk mendapatkan kode Widget
    Cara Mempercantik Tampilan Blog dengan Social Share Button 3

    Sebelumnya Anda perlu mendaftar dan membuat akun di situs ShareThis untuk mengambil kodenya. Jika tidak mau repot silahkan ambil kode saya berikut ini.

<span id="st_finder"></span><script type="text/javascript" src="http://w.sharethis.com/widget/stblogger2.js"></script><script type="text/javascript">var switchTo5x= true;stBlogger2.init("http://w.sharethis.com/button/buttons.js",{"sharethis":["large","ShareThis",""],"facebook":["large","Facebook",""],"twitter":["large","Tweet",""],"linkedin":["large","LinkedIn",""],"pinterest":["large","Pinterest",""],"email":["large","Email",""]}, "df1fc1af-122f-4032-9a0f-49891335823b");var f = document.getElementById("st_finder");var c = f.parentNode.parentNode.childNodes;for (i=0;i<c.length;i++) { try { c[i].style.display = "none"; } catch(err) {}}</script>

Untuk menambahkan widget social button tersebut, Anda bisa memasangnya melalui menu 'tata letak' dengan cara pilih HTML / JavaScript lalu copy kode diatas dan paste kan pada kolom Konten. 

6. Cara Mempercantik Tampilan Blog dengan Widget Twitter Follow


Tak hanya mampu mempercantik blog, widget embedded twitter juga akan menambah follower Anda. cara untuk memasangnya juga terbilang cukup mudah, dimana tugas Anda hanya perlu meletakkan kode embed twitter dibawah ini pada bagian template yang Anda inginkan, misalnya bisa di sidebar atau footer. 

<a class="twitter-timeline"  href="https://twitter.com/twitterdev"  data-widget-id="ID-TWITTER">Tweets by @twitterdev</a> <script>window.twttr=(function(d,s,id){var js,fjs=d.getElementsByTagName(s)[0],t=window.twttr||{};if(d.getElementById(id))return;js=d.createElement(s);js.id=id;js.src="https://platform.twitter.com/widgets.js";fjs.parentNode.insertBefore(js,fjs);t._e=[];t.ready=function(f){t._e.push(f);};return t;}(document,"script","twitter-wjs"));</script>

Ubah terlebih dahulu "ID-TWITTER" dengan ID Twitter Anda. Jika sudah silahkan simpan dan jika hasilnya seperti gambar dibawah ini maka Anda berhasil meng-embed timeline twitter di dalam Blog.

Cara Mempercantik Tampilan Blog dengan Widget Twitter Follow

Jika ukuran dari widget tersebut dirasa terlalu besar, maka Anda bisa meresizenya dengan cara menambahkan css widht dan heigt pada class "twitter-timeline". 

7. Cara Mempercantik Blog dengan Widget Facebook Page Like Box


Satu lagi widget akan mempercantik blog Anda, yap widget yang saya maksud adalah Facebook Like Box. Untuk menambahkan widget ini ke dalam blog kita bisa menggunakan plugin yang disediakan secara resmi oleh pihak Facebook, jadi nanti kita tinggal masukkan kode ID Fanpage lalu klik Create, atau lebih jelasnya bisa Anda simak caranya dibawah ini. 

  1. Buat Fanpage Facebook
    Cara Mempercantik Blog dengan Widget Facebook Page Like Box

    Sebelum menambahkan Facebook Like Box, tentu saja setidaknya Anda sudah harus memiliki minimal 1 Fanpage Facebook, jika belum silahkan buat fanpage baru terlebih dahulu, tutorial lengkap pembuatan fanpage bisa Anda baca disni cara membuat halaman facebook fanpage.

  2. Buka https://developers.facebook.com/docs/plugins/like-box-for-pages
    Cara Mempercantik Blog dengan Widget Facebook Page Like Box 2

    Selanjutnya, kujungi situs Developer Facebook diatas, lalu masukkan ID atau URL Fanpage ke dalam kolom Facebook Page URL, atur juga width atau panjang widget.

  3. Klik 'Get Code'
    Cara Mempercantik Blog dengan Widget Facebook Page Like Box 3

    Klik tombol 'get code' untuk mendapatkan kode widget Facebok Page Box, lalu copy kode tersebut dan masukkan ke dalam tata letak.

Itulah ketujuh cara mempercantik blog yang akan membuat tampilan blog Anda semakin indah, perlu dicatat disini saya sama sekali tidak menganjurkan kepada Anda untuk menerapkan ketujuh cara diatas, karena jika semua widget dipasang, maka akan sangat berdampak pada load time situs blog yang akan menjadi lebih berat dan lemot, ujung-ujungnya pengunjung bukannya senang malah jadi malas mengunjungi blog Anda, jadi pesan saya pikirkan dua kali sebelum menambahkan widget ke dalam Blog.

Senin, 21 September 2015

Soal Pilihan Ganda 
Corel Draw

1.     
   Fungsi dari gambar di samping adalah....
a.       Menyatukan 2 bangun
b.      Memotong bangun
c.       Memberi warna pada bangun
d.      Membuat lingkaran
e.      Memberi efek lengkungan
2.       Yang digunakan untuk membentuk lengkung pada gambar ditunjukkan oleh ikon....
a.      

b.         

c.        

d.       

e.     

3.       Jika kita ingin membuat sebuah efek transformasi pada sebuah objek ke objek lain maka dapat menggunakan....
a.      

b.       

c.   
     
d.
e. 
 






 
4.       Fungsi groupobject adalah....
a.       Menggabungkan object
b.      Memotong bangun
c.       Memberi warna pada bangun
d.      Membuat lingkaran
e.      Memberi efek lengkungan
5.
  
Tool yang digunakan untuk mengubah gambar di atas adalah....
a.       View + Normal
b.      View + Wireframe
c.       View + Draft
d.      View + Enhanced
e.      View + Pixels
6.       Cara cepat untuk menduplicate object adalah....
a.       Ctrl + Q
b.      Ctrl + S
c.       Ctrl + C
d.      Ctrl + D
e.      Ctrl + Z
7.       Ikon yang berbentuk pisau yang berfungsi untuk memotong object disebut....
a.       Crop Tool
b.      Knife Tool
c.       Eraser Tool
d.      Virtual Segment Delete Tool
e.      Pen Tool
8.       Jika kita ingin mewarnai garis object dapat menggunakan...
a.       Klik kanan + warna yang diinginkan
b.      Double klik kanan + warna yang diinginkan
c.       Klik kiri + warna yang diinginkan
d.      Double klik kiri + warna yang diinginkan
e.      Mengarahkan kusor ke warna yang diinginkan
9.       Berikut ini adalah contoh interactive tools, kecuali.....
a.       Blend tool
b.      Drop shadow tool
c.       Extrude tool
d.      Pentagon tool
e.      Transparansi tool


10.    
fungsi gambar di samping adalah....
a.       Mendapatkan object baru hasil dari persinggungan 2 object
b.      Menyatukan 2 bangun
c.       Memotong bangun
d.      Memberi warna pada bangun
e.      Membuat lingkaran
11.   Aplikasi Corel Draw adalah....
a.       Aplikasi editor berbasis matriks
b.      Aplikasi editor berbasis vektor
c.       Aplikasi editor berbasis bitmap
d.      Aplikasi browser internet
e.      Aplikasi pemutar film
12.   Cara menyimpan file Corel Draw dengan mengubah ekstensinya adalah dengan....
a.       File -> Save as
b.      File -> New
c.       File -> Import
d.      File -> Eksport
e.      File -> Close


Tutorial MEMBUAT LOGO FC BARCELONA

Yang perlu dipelajari dari membuat logo ini:

  1. Penggunaan Bezier Tool
  2. Penggunaan Shape Tool
  3. Penggunaan Knife Tool
  4. Penggunaan Weld
  5. Penggunaan Intersect
  6. Penggunaan Align and Distribute 




Sabtu, 05 September 2015

Weld

Weld berfungsi menggabungkan 2 kotak tersebut jadi sebuah objek baru. Warna dari objek baru hasil penggabungan 2 kotak tersebut akan mengikuti objek terakhir yang kita pilih. Jadi jika yang kita klik lebih dulu adalah kotak warna hijau lalu kemudian kotak warna orange maka hasil objeknya akan berwarna orange. Jika sebaliknya maka hasil objeknya akan berwarna hijau. Hasilnya lihat gambar!

weld on corelDraw

Link Kelompok KWH 12 MIPA 3

http://gateclassroom12ipa333.blogspot.co.id/ - Kelompok 1
http://tiputiproduction12ipa333.blogspot.co.id/ - Kelompok 2
http://kel3kwh12ipa333.blogspot.co.id/ - Kelompok 3
http://kelompok412ipa333.blogspot.co.id/ - Kelompok 4
http://belajarbersama12ipa333.blogspot.co.id/ - Kelompok 5
http://themug12ipa333.blogspot.co.id/ Kelompok 6

Senin, 17 Agustus 2015

FUNGSI-FUNGSI TOOL PADA COREL DRAW


 

Toolbox merupakan sebuah kotak yang berisi bermacam-macam tools atau alat. Pada CorelDRAW, bagian ini berisikan alat-alat untuk membuat dan memoifikasi objek. Secara default, letaknya berada di lembar kerja sebelah kiri, namun dapat juga dipindah posisinya dengan mendragnya ke tempat yang diinginkan. Berikut toolbox yang dapat ditemukan Pada CorelDRAW X5 (versi 15) :

Adapun penjelasan secara rinci mengenai fungsi dari masing-masing tool :

Pick Tool adalah tools untuk seleksi dan mengubah ukuran objek pada lembar kerja CorelDRAW

Shape Tool adalah tool untuk mengubah bentuk objek pada lembar kerja CorelDRAW. Dalam tool ini, tersimpan 4 jenis tool berbeda, yang fungsinya saling berkaitan, yakni : Shape, Smudge Brush, Roughen Brush, dan Free Transform. Adapun tombol shortcut atau jalan pintas yang dapat digunakan untuk mengakses tool ini secara cepat adalah tombol F10.

Crop Tool adalah tool yang dapat digunakan untuk memotong sebagian dari objek pada lembar kerja CorelDRAW yang tidak di inginkan. Dalam tool ini, tersimpan 4 jenis tool berbeda, yang fungsinya saling berkaitan, yakni : Crop, Knife, Eraser, dan Virtual Segment Delete. Tool ini tidak memiliki tombol shortcut.

Zoom Tool adalah tool yang digunakan untuk memperbesar ataupun memperkecil tampilan objek pada lembar kerja CorelDRAW. Dalam tool ini, tersimpan 2 jenis tool berbeda, yang fungsinya saling berkaitan, yakni : Zoom (shortcut Z) dan Pan (shortcut H).

Freehand Tool adalah tool yang dapat digunakan untuk membuat berbagain macam garis dalam lembar kerja CorelDraw, baik garis bebas, point to point, maupun garis-garis yang lain. Terdapat banyak sekali tool yang tersimpan didalam tool freehand yang fungsinya saling berkaitan satu sama lain. Tool-tool tersebut adalah Freehand, 2-Point Line, Bézier, Artistic Media, Pen, B-Spline, Polyline, serta 3-Point Curve. Tombol yang dapat digunakan untuk mengakses tool Freeand secara cepat/shortcut tombolnya adalah tombol F5, sedangkan untuk mengakses tool Artistic Media, kita dapat menggunakan tombol I.

Smart Fill Tool adalah tool yang dapat digunakan untuk menciptakan objek dan memberi warna. Terdapat 2 buah tool yang tersimpan didalam tool ini, yakni Smart Fill dan Smart Drawing (shortcut Shift+S)

Rectangle Tool adalah tool yang dapat digunakan untuk menciptakan berbagai macam bentuk persegi. Dalam tool ini tersimpan dua buah tool, yakni Rectangle dan 3-Point Rectangle. Tool ini dapat diakses secara cepat dengan tombol F6.

Ellipse Tool adalah tool yang dapat digunakan untuk membuat berbagai macam lingkaran. Didalam tool ini terdapat 2 macam tool yang fungsinya saling berkaitan, yakni Ellipse dan 3-Point Ellipse. Tombol shortcut untuk mengakses Ellipse tool adalah F7.

Polygon Tool adalah tool yang digunakan untuk membuat berbagai bentuk objek pada lembar kerja CorelDRAW, yang berbentuk polygonal. Dalam Polygon Tool ini, tersembunyi 5 macam tool yang fungsinya saling berkaitan, yakni : Polygon, Star, Complex Star, Graph Paper, dan juga Spiral. Tombol shortcut untuk Polygon Tool adalah Y, sedangkan tombol yang dapat digunakan untuk mengakses Tool Graph Paper adalah D, serta Tombol A untuk Spiral Tool.

Basic Shapes Tool adalah tool yang dapat digunakan untuk membuat berbagai objek dengan bentuk dasar pada lembar kerja CorelDRAW. Dalam tool ini, terselip 5 buah tool untuk membuat 5 lima macam objek dengan bentuk yang berbeda-beda, yakni : Basic Shapes , Arrow Shapes, Flowchart Shapes , Banner Shapes, dan Callout Shapes.

Text Tool adalah tool yang digunakan untuk menyisipkan text dalam lembar kerja CorelDRAW dengan tombol shortcut F8.

Table Tool adalah tool yang dapat digunakan untuk menyisipkan tabel dalam lembar kerja CorelDRAW.

Parallel Dimension Tool adalah tool yang dapat digunakan untuk membuat objek dengan kemiringan dimensi. Dalam tool ini tersembunyi 5 macam tool yang fungsinya saling berhubungan satu sama lain, yakni Parallel Dimension, Horizontal or Vertical Dimension, Angular Dimension, Segment Dimension, dan 3-Point Callot.

Straight-Line Connector Tool adalah tool yang digunakan untuk membuat garis antara 2 objek untuk menghubungkannya. Didalam tool ini, terdapat 4 macam tool, yakni Straight-Line Connector, Rigt-Angle Connector, Right-Angle Rounded Connector, serta Edit Anchor.

Blend Tool adalah tool yang dapat digunakan untuk memadukan dua buah objek atau lebih dalam lembar kerja CorelDRAW. Dalam tool ini, tersimpan 7 macam tool yang fungsinya saling berkaitan antara tool satu dengan yang lainnya. Tool tool yang dimaksud adalah : Blend, Contour, Distort, Drop Shadow, Envelope, Extrude, dan yang terakhir adalah Transparency. Semua tool tersebut tidak memiliki tombol shortcut untuk mengaksesnya secara cepat, namun dapat diakses secara langsung melalui Toolbox.

Eyedropper Tool adalah tool yang digunakan untuk menyalin warna dari lembar kerja CorelDRAW, dalam tool ini, tersimpan 2 tool yang fungsinya saling berhubungan, yakni Color Eyedropper dan Attributes Eyedropper

Outline Tool adalah tool yang dapat digunakan untuk membuat outline atau garis tepi pada lembar kerja CorelDRAW. Terdapat banyak sekali tool yang tersimpan dalam Outline Tool, tool tool tersebut fungsinya saling berkaitan, yakni Outline Pen, Outline Color, No Outline, Hairline Outline, Beberapa ukuran garis outline ( 0.5 pt, 0.75 pt, 1 pt, 1.5 pt, 2 pt, 3 pt, 4 pt, 8 pt, 1 pt) dan juga Colour. Tombol shortcut / jalan pintas untuk mengakses Outline Pen secara cepat adalah dengan menekan tombol F12. Sedangkan untuk mengakses Outline Color secara cepat, dapat dilakukan dengan menekan tombol kombinasi Shift+F12.

Fill Tool adalah tool untuk memberi warna objek dengan berbagai metode. Terdapat 7 macam tool yang tersimpan dalam Fill Tool, yakni : Uniform Fill, Fountain Fill, Pattern Fill, PostScriot Fill, No Fill, dan Color. Tombol kombinasi shortcut untuk mengakses Uniform Fill adalah Shift+F11, sedangkan untuk Fountain Fill, cukup tekan F11

Inteactive Fill Tool adalah tool yang digunakan untuk memadukan dua warna atau lebih pada objek. Ada 2 macam tool yang tersimpan didalamnya, yakni Interactive Fill dengan shortcur G, dan Mesh FIll dengan shortcut M.

TITLE BAR
Memberi informasi tentang nama file dan aplikasi yang sedang dibuka. Pada ujung pojok kanan atas terdapat tombol Maximize Button untuk membuat tampilan CorelDRAW satu layar penuh, Minimize button untuk meletakkan program pada Taskbar menu, sedangkan Close button untuk mengakhiri program.
MENU BAR
Menu Bar adalah barisan menu yang terdiri dari File, Edit, Layout, Type, Element, Utilities, View, Window dan Help. Semua perintah-perintah terdapat pada menu menu tersebut.
STANDARD TOOL BAR
Perintah – perintah yang sering digunakan dapat juga diakses melalui Standard Tool Bar. Pada Standard Tool Bar terdapat icon – icon perintah yang sering kita gunakan, misalnya untuk membuat file baru, membuka file, menyimpan, mencetak dan sebagainya. Hanya dengan klik sekali pada icon yang dimaksud maka perintah akan langsung dijalankan oleh CorelDraw.
PROPERTY BAR
Property Bar merupakan baris perintah yang unik, karena tampilannya akan selalu berubah dan perintah-perintah yang ada didalamnya akan menyesuaikan dengan icon yang sedang aktif pada tool Box. Misalnya tool Box sedang aktif pada Zoom Tool, maka akan memunculkan property dari Zoom tool, demikian juga dengan tooltool yang lain. Disini kita akan dapat lebih cepat dalam mengakses perintah-perintah yang berhubungan dengan tool yang sedang aktif.
RULER
Berfungsi untuk membantu kita dalam membuat desain dengan ukuran yang tepat. karena terdapat mistar horizontal dengan satuan ukuran yang dapat kita ubah sewaktu-waktu.
PRINTABLE AREA
Merupakan area dimana desain kita diletakkan untuk dicetak. Untuk mendesain kita boleh di luar printable area, namun ketika akan dicetak maka harus dimasukkan ke printable area tersebut.
COLOR PALETTE
Warna merupakan unsur penting dalam sebuah desain grafis. CorelDRAW memberikan berbagai kemudahan untuk mengakses dan memilih berbagai model warna. Kita dapat mengakses tool-tool warna melalui on-screen color palette, Color dialog box, maupun Color Roll-upuntuk memilih warna isi, outline, kertas dan lain-lain. Namun langkah yang tercepat untuk mengakses warna adalah melalui On-screen color palette yan gtesedia di sebelah kanan window.
TOOL BOX
Merupakan barisan icon yang menyimpan berbagai macam perintah untuk pembuatan obyek dasar, editing obyek, efek-efek interaktif dan lain lain.
STATUS BAR
Memberikan informasi tentang operasi yang sedang dilakukan, koordinat posisi mouse berada dan juga informasi tentang warna pada obyek yang sedang diaktifkan, baik warna fill maupun outline. Yang perlu diperhatikan pada setiap bagian window CorelDRAW adalah, kita dapat mengakses suatu perintah melalui berbagai cara yang kita sukai. Misalnya untuk membuat file baru, dapat memalui menu bar, tool bar, maupun menggunakan perintah Short Cut.
TOOL BOX
Tool Box merupakan sarana utama pada CorelDRAW. Tool Box menyimpan berbagai perintah perintah untuk membuat obyek dasar, editing obyek, memberikan efek-efek interaktif dan lain-lain. 
Berikut daftar tools dalam coreldraw :
1.Pick Tool
2.Shape Tool
3.Crop Tool
4.Zoom Tool
5.Freehand Tool
6.Smart Fill Tool
7.Rectangel Tool
8.Elipse Tool
9.Polygon Tool
10.Basic Shapes Tool
11.Text Tool
12.Table Tool
13.Paralel Dimension Tool
14.Straight Line Connector Tool
15.Blend Tool
16.Color Eyedropper Tool
17.Outline Pen
18.Fill Tool
19.Interactive Fill Tool
penjelasannya dibawah ini :
Pick Tool
Pick tool
tool ini memiliki ikon seperti cursor mouse pada setting defaultnya. Berfungsi untuk menyeleksi atau memilih objek.
1.      Shape Tool
Shape tool
berfungsi mengedit garis atau objek dengan manipulasi titik. Memiliki shortcut dalam keyboard F10. Shape tool ini sendiri dibagi menjadi 3 jenis lagi yaitu :
Smudge Brush : Untuk mengubah objek gambar dengan menarik garis tepi.
Roughen Brush : Untuk mendistorsi objek gambar dengan menarik garis tepi.
Free Transform : Untuk mengubah bebas seperti : menggunakan rotasi, mengubah ukuran, memiringkan objek, dll.
2.      Crop tool
berfungsi untuk menghilangkan bagian yang tidak diinginkan dalam objek. Crop tool juga memiliki 3 jenis lagi :
Knife : untuk memotong objek menjadi dua bagian terpisah.
Eraser : untuk menghapus area yang tidak diinginkan dalam objek.
Virtual Segment Delete : untuk menghapus suatu bagian objek yang berada dalam persinggungan.
3.      Zoom tool
berfungsi untuk mengubah tingkat / level pembesaran jendela dokumen corel yang sedang kita buka. Ini sangat bermanfaat untuk mengedit objek yang terlalu kecil atau objek yang terlalu besar, sehingga tampilan objek sesuai dengan mata kita. Ada satu lagi jenis dari zoom tool ini yaitu Pan Tool.
Pan tool berfungsi untuk menggeser tampilan area/objek tanpa mengubah tingkat zoom level.
4.      Freehand tool
Tool CorelDRAW yang berfungsi menggambar kurva (garis lengkung) dan garis lurus dalam segmen. Memiliki tombol shortcut F5 di keyboard anda. Freehand tool ini dibagi dalam 7 jenis lagi yaitu :
2-point line tool : untuk menggambar garis lurus dari satu titik (titik awal) ke satu titik yang lain (titik akhir).
Bezier tool : menggambar garis lengkung dalam segment dalam satu waktu.
•Artistic media tool : menambahkan efek brush, spray dan kaligrafi dengan menggunakan kursor pen dengan bebas. Banyak efek-efek yang mungkin anda sukai dalam tool yang satu ini.
Pen tool : menggambar garis lengkung dalam segmen dan melihat/meninjau masing-masing segmen yang telah kamu buat.
B-spline tool : menggambar garis lengkung dengan mengkontrol setting titik (point) tanpa merusak segmen.
Polyline tool : menggambar sambungan garis lurus atau garis lengkung secara continue (terus menerus) dalam satu action.
3-point curves tool : menggambar garis lengkung dengan cara mendrag dari titik awal , titik akhir dan memposisikan pada titik tengah.
5.      Smart fill tool
berfungsi untuk membuat objek dari tumpang tindih area lali mengisikannya dengan warna atau tekstur. Tool ini memiliki satu jenis lagi yaitu smart drawing tool.
Smart Drawing tool : untuk mengubah / mengkonversi coretan pointer yang kamu gambar menjadi bentuk wujud objek (basic shapes) atau garis kurva yang halus.
6.      Rectangle tool
untuk menggambar bentuk persegi empat atau kotak hanya dengan drag dan klik mouse kamu. Memiliki satu jenis lagi yaitu 3-point rectangle tool.
3-Point Rectangle tool : berfungsi untuk membentuk persegi empat dan kotak dengan menyusun nya per titik.
7.      Ellipse tool
berfungsi untuk menggambar elips dan lingkaran hanya dengan drag dan klik mouse kamu. Juga memiliki satu jenis lagi yaitu 3-point ellipse tool.
3-Point Ellipse tool : untuk menggambar elips dan lingkaran dengan menyusun nya per titik.
8.      Polygon tool
berfungsi untuk menggambar bentuk persegi banyak, hanya dengan drag dan klik mouse. Memiliki turunan 4 macam tools, yaitu :
Star tool : untuk menggambar berbagai macam bentuk bintang.
Complex Star tool : untuk menggambar bentuk bintang yang memiliki banyak potongan sisi.
Graph Paper tool : untuk menggambar bentuk kisi-kisi / susunan kotak-kotak seperti jala-jala.
Spiral tool : untuk menggambar lingkaran spiral secara simetris atau logaritmis
9.      Basic Shapes tool
berfungsi untuk mempermudah/mempercepat proses menggambar bentuk segitiga, lingkaran, silinder, love/hati, dan masih banyak lagi bentuk-bentuk lainnya. Memiliki turunan 4 macam tools, yaitu :
Arrow shapes tool : untuk menggambar bentuk tanda panah dalam berbagai variasi
Flowchart shapes tool : untuk memudahkan menggambar suatu bagan (chart)
Banner shapes tool : untuk menggambar bentuk pita atau bentuk ledakan
Callout shapes tool : untuk menggambar bentuk balon bicara (ilustrasi bicara) dan label
Penjelasan Shortcut Untuk Corel Draw X3
(Keterangan :)

Break Apart →→ Ctrl+K
Combine →→ Ctrl+L
Contour →→ Ctrl+F9
Copy →→ Ctrl+C
Copy →→ Ctrl+Insert
Duplicate →→ Ctrl+D
Ellipse →→ F7
Envelope →→ Ctrl+F7
Export →→ Ctrl+E

Find Text →→ Alt+F3
Format Text →→ Ctrl+T
Freehand →→ F5
Full-Screen Preview →→ F9
Graph Paper →→ D
Group →→ Ctrl+G
Import →→ Ctrl+I
Lens →→ Alt+F3
New →→ Ctrl+N
Open →→ Ctrl+O
Options →→ Ctrl+J

Paste →→ Ctrl+V
Paste →→ Shift+Insert
Polygon →→ Y
Position →→ Alt+F7
Print →→ Ctrl+P
Rectangle →→ F6
Repeat →→ Ctrl+R
Rotate →→ Alt+F8
Save →→ Ctrl+S
Scale →→ Alt+F9
Spell Check →→ Ctrl+F12
Spiral →→ A

Text →→ F8
Undo →→ Ctrl+Z
Undo →→ Alt+Backspace
Ungroup →→ Ctrl+U
Visual Basic Editor →→ Alt+F11
What's This? →→ Shift+F1

Align Bottom →→ B
Align Centers Horizontally →→ E
Align Centers Vertically →→ C
Align Left →→ L
Align Right →→ R
Align To Baseline →→ Alt+F12
Align Top →→ T
All Small Capitals →→ Ctrl+Shift+K
Artistic Media →→ I
Back →→ Ctrl+PgDn
Bold →→ Ctrl+B
Brightness/Contrast/Intensity →→ Ctrl+B
Bring up Property Bar →→ Ctrl+Return
Bullet →→ Ctrl+M
Change Case →→ Shift+F3
Center →→ Ctrl+E
Center to Page →→ P
Color Balance →→ Ctrl+Shift+B
Color →→ Shift+F12
Color →→ Shift+F11
Convert →→ Ctrl+F8
Convert To Curves →→ Ctrl+Q
Convert Outline To Object →→ Ctrl+Shift+Q
Cut →→ Ctrl+X
Cut →→ Shift+Delete
Delete →→ Delete
Delete Character to Right →→ Delete
Delete Word to Right →→ Ctrl+Delete
Distribute Bottom →→ Shift+B
Distribute Centers Horizontally →→ Shift+E
Distribute Centers Vertically →→ Shift+C
Distribute Left →→ Shift+L
Distribute Right →→ Shift+R
Distribute Spacing Horizontally →→ Shift+P
Distribute Spacing Vertically →→ Shift+A
Distribute Top →→ Shift+T
Drop Cap →→ Ctrl+Shift+D

Edit Text →→ Ctrl+Shift+T
Exit →→ Alt+F4
Eraser →→ X
Font List →→ Ctrl+Shift+F
Font Size Decrease →→ Ctrl+NUMPAD2
Font Size Decrease →→ Ctrl+NUMPAD2
Font Size Increase →→ Ctrl+NUMPAD8
Font Size Increase →→ Ctrl+NUMPAD8
Font Size List →→ Ctrl+Shift+P
Font Size Next Combo Size →→ Ctrl+NUMPAD6
Font Size Next Combo Size →→ Ctrl+NUMPAD6
Font Size Previous Combo Size →→ Ctrl+NUMPAD4
Font Size Previous Combo Size →→ Ctrl+NUMPAD4
Font Weight List →→ Ctrl+Shift+W
Force Full →→ Ctrl+H
Forward One →→ Ctrl+PgUp
Fountain →→ F11
Full →→ Ctrl+J
Graphic and Text Styles →→ Ctrl+F5
HTML Font Size List →→ Ctrl+Shift+H
Hand →→ H
Horizontal Text →→ Ctrl+,
Hue/Saturation/Lightness →→ Ctrl+Shift+U
Insert Character →→ Ctrl+F11
Interactive Fill →→ G
Italic →→ Ctrl+I
Left →→ Ctrl+L
Linear →→ Alt+F2
Mesh Fill →→ M
Micro Nudge Down →→ Ctrl+DnArrow
Micro Nudge Left →→ Ctrl+LeftArrow
Micro Nudge Right →→ Ctrl+RightArrow
Micro Nudge Up →→ Ctrl+UpArrow
Move Down 1 Frame →→ PgDn
Move Down 1 Line →→ DnArrow
Move Down 1 Paragraph →→ Ctrl+DnArrow
Move Left 1 Character →→ LeftArrow
Move Left 1 Word →→ Ctrl+LeftArrow
Move Right 1 Character →→ RightArrow
Move Right 1 Word →→ Ctrl+RightArrow
Move Up 1 Frame →→ PgUp
Move Up 1 Line →→ UpArrow
Move Up 1 Paragraph →→ Ctrl+UpArrow
Move to Beginning of Frame →→ Ctrl+Home
Move to Beginning of Line →→ Home
Move to Beginning of Text →→ Ctrl+PgUp
Move to End of Frame →→ Ctrl+End
Move to End of Line →→ End
Move to End of Text →→ Ctrl+PgDn
Navigator →→ N
Next Page →→ PgDn
None →→ Ctrl+N
Nudge Down →→ DnArrow
Nudge Up →→ UpArrow
Nudge Left →→ LeftArrow
Nudge Right →→ RightArrow
Pan Down →→ Alt+DnArrow
Pan Left →→ Alt+LeftArrow
Pan Right →→ Alt+RightArrow
Pan Up →→ Alt+UpArrow
Pen →→ F12
Previous Page →→ PgUp
Properties →→ Alt+Return
Redo →→ Ctrl+Shift+Z
Refresh Window →→ Ctrl+W
Right →→ Ctrl+R
Size →→ Alt+F10
Save As →→ Ctrl+Shift+S
Select Down 1 Frame →→ Shift+PgDn
Select Down 1 Line →→ Shift+DnArrow
Select Down 1 Paragraph →→ Ctrl+Shift+DnArrow
Select Left 1 Character →→ Shift+LeftArrow
Select Left 1 Word →→ Ctrl+Shift+LeftArrow
Select Right 1 Character →→ Shift+RightArrow
Select Right 1 Word →→ Ctrl+Shift+RightArrow
Select Up 1 Frame →→ Shift+PgUp
Select Up 1 Line →→ Shift+UpArrow
Select Up 1 Paragraph →→ Ctrl+Shift+UpArrow
Select all objects →→ Ctrl+A
Select to Beginning of Frame →→ Ctrl+Shift+Home
Select to Beginning of Line →→ Shift+Home
Select to Beginning of Text →→ Ctrl+Shift+PgUp
Select to End of Frame →→ Ctrl+Shift+End
Select to End of Line →→ Shift+End
Select to End of Text →→ Ctrl+Shift+PgDn
Shape →→ F10
Show Non-Printing Characters →→ Ctrl+Shift+C
Snap To Grid →→ Ctrl+Y
Style List →→ Ctrl+Shift+S
Super Nudge Down →→ Shift+DnArrow
Super Nudge Left →→ Shift+LeftArrow
Super Nudge Right →→ Shift+RightArrow
Super Nudge Up →→ Shift+UpArrow
Text →→ Ctrl+F10
To Back →→ Shift+PgDn
To Front →→ Shift+PgUp
Toggle Pick State →→ Ctrl+Space
Toggle View →→ Shift+F9
Underline →→ Ctrl+U
Vertical Text →→ Ctrl+.
View Manager →→ Ctrl+F2
Zoom →→ Z
Zoom Out →→ F3
Zoom One-Shot →→ F2
Zoom To Fit →→ F4
Zoom To Page →→ Shift+F4
Zoom To Selection →→ Shift+F2